Soal pelamar Yusti (eks PSS
Sleman), pelatih masih mempertimbangkan. Atlet itu belum terlihat
istimewa saat dites, Rabu. Mungkin karena masih capai, Yusti diberi
kesempatan lagi hari berikutnya. Kalau bagus dan murah, bisa
dipertimbangkan. Saat tim baru terbentuk, kata Rosikin, datang ajakan
uji coba dari Persik Kuningan (Divisi I) dan Persibas Banyumas (Divisi
II). Persik mengajak latih tanding di Kuningan, dibiayai tuan rumah.
PSCS juga berencana menggelar uji coba segitiga dengan Persekam Metro
FC Malang dan satu tim lagi yang akan dicari, setelah tim mantap.
Laga
pemanasan itu juga bisa dijual, karena yang tampil tim-tim level atas.
Berdasar pengalaman di Bupati Cup X (Juli), stadion penuh setiap PSCS
berlaga. Melihat hal itu muncul gagasan menggelar pertandingan dengan
format segi tiga. Soal legiun asing yang sudah dikontrak, Rosikin
melihat semua bagus. Keterampilan perorangan lumayan tinggi dan bertipe
pekerja keras, bukan pemain flamboyan. Pemain asing itu striker Jun
Jin dan gelandang serang Lee Su Hyong (asal Korsel).
Semua atlet yang sudah
diikat langsung latihan untuk persiapan ke Divisi Utama. Sore latihan
teknik, malam fisik gedung futsal karena Stadion Wijayakusuma belum
berlampu. Mereka diliburkan dari H-2 sampai H+2 Lebaran. Latihan segera
digelar mengingat putaran Divisi Utama mulai 7 Oktober. '' Ketua
Harian PSCS Farid Ma'ruf mengatakan atlet yang direkrut sudah sesuai
program. Mereka merupakan yang terbaik. Diakui ada kekurangan di
gelandang dan penyerang, masing-masing satu pemain. Pemain PSCS Divisi I
yang diambil juga bagus, buktinya saat seleksi tak kalah pendatang
baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar