PSM Makassar hampir pasti mundur dari Liga Super Indonesia, atau
lebih dikenal dengan ISL dan memilih bergabung bersama Liga Primer
Indonesia (LPI) yang kompetisinya digelar mulai 8 Januari 2011.
Humas
PSM Nurmal Idrus, Jumat, mengatakan, pihaknya kini masih menunggu
proses peralihan tanggung jawab (take over) dengan manajemen baru yang
berniat mengambil alih tim untuk melanjutkan kompetisi di LSI.
"Proses take over
dari manajemen lama ke manajemen baru yang ingin melanjutkan
pengelolaan tim, mungkin akan selesai satu minggu ke depan. Kami
optimistis hal itu selesai sebelum LPI bergulir," katanya.
Menurut
Nurmal, pihaknya akan membahas sejumlah aspek dalam proses peralihan
manajemen nanti, di antaranya keberadaan tim hingga persoalan kontrak
dan gaji pemain. Hal itu dilakukan sebagai tanggung jawab manajemen
terhadap pemain dan pelatih PSM.
Nurmal yang juga
komisioner KPU Makassar ini menambahkan, kepastian untuk berlaga di LPI
memang belum diumumkan secara resmi. Namun keputusan Ketua Umum PSM
Ilham Arief Sirajuddin hadir dalam deklarasi LPI di Jakarta belum lama
ini, bisa menjadi isyarat kuat bahwa keputusan PSM untuk berlaga di
kompetisi yang dideklarasikan pengusaha Arifin Panigoro tersebut tidak
bisa dibatalkan.
Sebagai antisipasi, PSM juga telah
memanggil seluruh pemain termasuk pelatih Robert Albert sejak menggelar
laga uji coba di Bali lalu. Tujuan pemanggilan ini tentu saja untuk
menanyakan kesiapan mereka ikut berlaga di LPI atau tidak.
"Kami
akan menunggu sikap pemain terkait keinginan kami seusai liburan. Kami
juga tidak akan memaksa mereka untuk ikut bersama kami berlaga di LPI
jika memang merasa keberatan," ujarnya.
Sementara itu Ketua
Umum PSM Ilham Arief Sirajuddin sendiri hingga kini belum menunjuk
manajer yang akan menangani tim Juku Eja-julukan PSM ke depan. Maklum,
sejauh ini belum ada sosok yang dianggap tepat untuk menjadi manajer
tim.
Sumber : http://www.bola.net/indonesia/psm-hampir-pasti-mundur-dari-isl-dan-pilih-lpi-70ea51.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar