Penyerang Catania Maxi Lopez sedang diisukan diminati arsitek timnas
Italia, Cesare Prandelli. Akan tetapi pemain Argentina itu mengaku
tidak tertarik untuk dinaturalisasi menjadi Italiano.
Sejak
mendarat di "Negeri Pizza" pada Januari 2010, Maxi merebut perhatian
berkat ketajamannya di lini depan Catania. Dari 17 pertandingan yang
dilakoninya di musim itu, ia mampu mengemas 11 gol dan menyelamatkan
timnya dari ancaman degradasi.Performa Maxi di musim ini memang memperlihatkan statistik yang menurun. Dari 28 pertandingan liga ia baru menghasilkan tujuh gol. Tapi ia tetap merupakan top skorer Catania sejauh ini.
Banyak pengamat memandang turunnya produktivitas Maxi disebabkan berubahnya kekuatan Catania, salah satunya adalah penjualan Jorge Martinez, tandem sehatinya di musim lalu, ke Juventus.
Pemain 26 tahun itu bagaimanapun telah diperhitungkan di Seri A, sampai-sampai tersiar rumor bahwa Prandelli sedang berpikir untuk menjajalnya masuk ruangan skuad Azzurri, sebagaimana Maxi juga sudah mengantongi paspor Italia.
Akan tetapi Maxi menanggapi rumor tersebut dengan tenang. Ia mengaku lebih mengidam-idamkan suatu saat bisa dipanggil negaranya untuk membela skuad "Tango" di pertandingan internasional.
"Aku senang sekali dikait-kaitkan dengan timnas Italia," ungkapnya kepada Fox News yang dilansir Football Italia, Kamis (24/3/2011).
"Itu artinya aku sedang melakukan pekerjaanku dengan baik. Tapi kalau boleh jujur, tujuan utamaku adalah bermain untuk timnas Argentina. Tapi bahwa aku terapresiasi oleh seorang peltih sebagus Prandelli, itu juga penting."
Maxi adalah produk River Plate yang dibawa ke Eropa oleh Barcelona di tahun 2005. Di Nou Camp ia kalah bersaing dengan penyerang-penyerang top lain sehingga dipinjamkan ke Mallorca di musim berikutnya. Setelah itu ia bermain untuk FC Moskow dan Gremio sebelum diangkut ke Italia oleh Catania.
SUMBER : SPORT NEWS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar