Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

TRANSLATE

Diberdayakan oleh Blogger.

About

Kamis, 30 September 2010

Mengintip kekuatan Pendatang Baru Divisi Utama PSCS Cilacap

PSCS Cilacap sebagai pendatang baru klub divisi utama pada kompetisi 2010-2011 ini, yang pada kompetisi tahun lalu menduduki juara III Divisi I dan berhak lolos bersama 7 klub lainnya untuk menaiki klas di divisi utama tahun ini. Sebagai pendatang baru PSCS tidak ingin hanya lewat begitu saja. Sejak berhasil lolos ke divisi utama langsung mempersiapkan tim dengan seaal mungkin dibandingkan dengan klub lain. Sebelum bulan puasa di akhir Juli dan awal Agustus sudah membuka seleksi pemain dengan menggelar Piala Bupati Cup, walaupun saat itu kalah lewat adu pinalti menghadapi Persiba Bantul pada fina; turnamen piala bupati cup 2010.

Setelah lebaran kemarin manajemen bersama pelatih langsung menggenjot pemain dengan fisik dan teknik. Dari program latihan selama ini cukup berhasil, terbukti pada pertandingan ujicoba melawan klu yang selevel dapat memenangkan dengan skor cukup besar.

Pada ujicoba menghadapi PSIM Jogakarta yang digelar Sabtu 25 September 2010 laskar Nusakambangan julukan PSCS Cilacap ini mampu mendulang 3 gol. dan pada ujicoba laga kedua dengan klub divisi utama juga dengan skor yang sama membumkam 3-0 atas tamunya PPSM Magelang yang digelar Senin 27 September 2010.

Dengan kemenangan ujicoba tersebut tampaknya manajemen PSCS sangat puas, serta optimis pada kompetisi divisi utama 2010-2011 yang akan dimulai Oktober 2010 ini bisa mengimbangi klub peserta kompetisi. Untuk lebih mematangkan kerjasama antar pemain serta pemantapan persiapan kompetisi, PSCS masih akan menggelar ujicoba. Rencana akan menghadapi PSS Sleman pada 6 Oktober 2010 dan mencoba Persiku Kudus pada 9 Oktober 2010 besok yang akan digelar di stadion Wijayakusuma Cilacap. Baca Selengkapnya..

INDRA GUNAWAN MASIH NEGO

Secara teknis kemampuan Indra Gunawan diakui Manajer PSCS Rosikin cukup bagus. Pesepakbola asal Desa Sidabowa, Kecamatan Patikraja, Banyumas itu memenuhi syarat masuk PSCS Cilacap. Kini pertimbangannya tinggal harga kontrak yang diminta atlet itu, terjangkau atau tidak. Rosikin mengatakan hal itu seusai laga uji coba timnya melawan PPSM Sakti Magelang di stadion Wijaya Kusuma Cilacap, Senin.

Indra melamar ke PSCS sebagai striker. Sebelum dinyatakan lolos atau tidak, eks gelandang serang Persiba Bantul diuji dalam partai latih tanding. Dalam dua kali uji coba, tambah Rosikin, penampilan Indra lumayan. Saat melawan PSIM pemain itu mencetak satu gol indah lewat tembakan bebas. Bola tembakannya dari sektor kiri pertahanan lawan mengarah ke pojok atas tiang jauh gawang Laskar Mataram dan tak terjangkau kiper.

Ketika menghadapi PPSM, Indra tak menjaringkan bola, tetapi andil abgi dua gol PSCS. Dia memberi umpan ke Tri Apmadi yang kemudian mencetak gol. Di kesempatan lain Indra tinggal berhadapan dengan kiper tetapi dilanggar dari belakang. PSCS pun mendapat hadiah penalti dan dimanfaatkan dengan baik oleh gelandang asal Korea Lee So Hyung.

Rosikin menambahkan saat di telepon Indra agak malu-malu untuk menyebutkan nilai kontrak yang diminta. Pemain itu mengaku sudah membuka harga penawaran ke pelatih Agus Riyanto. "Saya belum bisa berbicara lebih lanjut, karena sekarang di Jakarta menyelesaikan urusan administrasi pemain asing," tuturnya kemarin siang. Saat melawan Magelang, semua pemain baik lokal maupun asing tampil bagus. Semula ia menduga kemenangan atas PSIM karena unggul fisik, kemampuan teknik tak terlihat karena lapangan becek akibat hujan. Ketika menghadapi Magelang di lapangan kering anak-anak menunjukkan bahwa teknik mereka juga bagus.


Meski menang terus dalam dua uji coba melawan sesama tim Divisi Utama, Manajer itu mengingatkan semua personel jangan terlena. Laga itu baru uji coba, dalam kompetisi bisa berubah. "Di PSCS tak ada pemain bintang, mengutamakan kerja sama".


Agus Riyanto mengatakan, Indra lumayan dan tim membutuhkan. Pemain itu juga sudah menyampaikan harga yang diminta, tinggal negosiasi. Usai uji coba Senin, kemarin pemain libur, latihan mulai pagi ini (Rabu). Program sampai masa kompetisi adalah pemantapan tim, di sela-sela itu ada latihan fisik untuk menjaga kondisi.


Sumber: Suara Merdeka
Baca Selengkapnya..

IBARAT BAYI BARU LAHIR

Perjalanannya memang cukup panjang. Bahkan bisa dibilang prestasi yang diperoleh PSCS ini memang telat, jika dibandingkan dengan tim-tim Jawa Tengah lainnya yang lebih dulu menorehkan prestasi di lapangan tingkat nasional. Bayangkan saja, lebih dari 30 tahun sejak PSCS terbentuk sekitar tahun 70-an silam, baru pada Agustus 2008 lalu, PSCS berjaya. Tak bisa dipungkiri, inilah prestasi paling gemilang dalam sejarah perjalanan tim kebanggaan Cilacap tersebut.


Dan sejak Divisi III itulah, perjalanannya cukup mulus nyaris tanpa henti dan terus melenggang masuk promosi hingga ke Divisi Utama. ”Memang banyak yang bilang, PSCS ibarat bayi ajaib yang baru lahir. Dan semua itu berkat kerja keras tim, dari pemain, pelatih, pengurus dan dukungan dari masyarakat” tandas Rosikin S.sos MM yang pada musim Divisi Utama ini mendapat kepercayaan sebagai Manajer PSCS menggantikan Farid Ma’ruf yang bergeser sebagai ketua harian.

Jalan mulus di level nasional ini, adalah tantangan terbesar dalam sejarah sepakbola wilayah terluas di Jateng ini. ”Berdasarkan rapat manajemen, target kita sangat jelas, minimal bertahan di Divisi Utama atau mentok-mentoknya ke Super Leuge.
Dan sangat disayangkan, kalau sampai degradasi ke Divisi I, karena sudah disengkuyung barengbareng,’’ tutur Rosikin dí sela-sela menyaksikan latihan timnya di Stadion Wijayakusuma Cilacap. Perjuangan timnya memang makin keras, bukan saja karena ketatnya kompetisi, namun faktor besarnya biaya juga menjadi salah satu persoalan.

Idealnya untuk satu musim Divisi Utama, sebuah tim menganggarkan dana hingga Rp 10 miliar. Tapi untuk PSCS hanya dalam kisaran Rp 7 miliar saja. Sempat dikhawatirkan, lantaran dukungan dana tersebut hingga kini masih harus menunggu turunnya alokasi anggaran dari APBD Perubahan 2010.

Sumber APBD
 
Ketua harian PSCS Cilacap, Drs Farid Ma’ruf MM menyampaikan, dari kebutuhan dana tersebut, sekarang ini baru tersedia sekitar Rp 2 miliar saja yang bersumber APBD. Dana yang ada termasuk dialokasikan untuk membenahi kandang PSCS yakni Stadion Wijayakusuma sebagai arena main kandang. Belum lagi kebutuhan belanja pemain yang cukup besar. ’’Dari anggaran sekitar Rp 7 miliar itu, kurang lebih Rp 1 miliar di antaranya kita gunakan untuk divisi antar klub bagi junior.
Termasuk untuk membangun mess pemain dan stadion. Sekarang ini baru ada sekitar Rp 2 miliar” tegas sosok yang cukup berjasa dalam prestasi PSCS ini. Sisa kebutuhan yang cukup banyak, diusulkan pada APBD Perubahan 2010. Diharapkan, bisa terealisasi untuk mendukung prestasi tim kebanggaan Cilacap tersebut.
Upaya lain akan dilakukan dengan rencana meminta dukungan dari sejumlah perusahaan besar di Cilacap. Kebutuhan biaya tersebut didalamnya termasuk untuk merekrut pemain asing. Setidaknya, pada Divisi Utama ini, PSCS akan merekrut tiga pemain asing. 

Dengan biaya kontrak yang cukup besar, praktis, akan membuat dana semakin menipis, belum lagi untuk belanja operasional. Sedangkan untuk skuad PSCS sendiri akan diperkuat dengan 24 pemain termasuk adalah tiga pemain asing.
Kembali menurut Rosikin, skuad yang sudah ada yakni 13 pemain lokal Cilacap, tujuh pemain asal daerah lain yang sudah berlaga di kompetisi sebelumnya dan tiga pemain asing. ”Yang asing dua di antaranya sudah kita pastkan dari Korea Selatan dan yang satu kemung kinan dari Kamerun,” lanjut dia.

Mengapa harus pemain asing? Rosikin menegaskan, secara skill pemain asing di atas rata-rata pemain lokal, begitu pula secara fisik yang cocok untuk mengantisipasi bola-bola tinggi. Bahkan katanya ada kecenderungan, tim yang tanpa pemain asing akan terdegradasi. PSCS sendiri masih ditangani Agus Riyanto. Pelatih asal Semarang ini sudah empat musim bersama PSCS, sejak tim tersebut masih bercokol di Divisi I.
Mampukah Agus membawa PSCS berkibar? ”Awal musim Divisi Utama pada September, sedangkan jadwa tanding pertama untuk PSCS pada 7 Oktober. Selang waktu yang ada memang sangat mepet” tutur Agus berdiplomasi.
Belum lagi, sisa waktu yang ada terpotong dengan datangnya bulan suci Ramadan, serta libur lebaran. ”Jadi memang sangat berpengaruh sekali dengan jadwal latihan. Kita nggak bisa memaksakan karena memang kondisinya demikian,” ujar mantan punggawa PSIS ini seraya menambahkan, dalam upaya mengejar waktu libur tersebut, ia terus berupaya memaksimalkan latihan, meski hanya terbatas pada sore mulai sekitar pukul 16.00 WIB hingga malam hari.

Namun demikian, secara keseluruhan tim besutannya diakui sudah sangat siap untuk berlaga di Divisi Utama, sekalipun masih dibutakan dengan kemampuan dari tim-tim lain yang akan menjadi lawan PSCS. ”Kita terus fokus latihan. Sejauh ini memang kita belum membaca sejauh mana kekuatan para lawan. Yang jelas, semua punya kualitas yang harus diwaspadai” tutur dia. Ady Purwadi-de
Sumber : Lanus-cyber.co.cc Baca Selengkapnya..

Rabu, 29 September 2010

LAGI - LAGI PSCS BUNGKAM LAWANNYA TUNDUKKAN PPSM 3 - 0

CILACAP - Ajang pembuktian si bayi ajaib PSCS Cilacap menjelang laga Divisi Utama Liga Indonesia 2010/2011 benar - benar teruji di stadion Wijaya Kusuma tadi sore ( Senin, 27 September 2010 ). Setelah pada laga hari Sabtu tim kebanggaan masyarakat pesisir selatan Jawa Tengah mempecundangi PSIM 3 - 0 tanpa balas, Laskar Nusakambangan kembali mempermalukan tamunya PPSM Magelang yang sudah berkiprah di Divisi Utama lebih dahulu.

Meskipun sekedar ajang uji coba, partai PSCS vs PPSM sudah bagaikan atmosfer kompetisi Divisi Utama sesungguhnya. Begitu kick off yang dipimpin wasit Sarwanto, kedua kesebelasan saling melakukan serangan cepat dan menerapkan pressing ketat pada setiap pemain yang mengendalikan bola. Namun hal tersebut hanya bertahan sekitar dua belas menitan,selanjutnya kendali penguasaan bola dan pola serangan benar - benar menjadi milik PSCS yang notabene sebagai pendatang baru Divisi Utama. Sedikitnya lima peluang emas tidak mampu dimanfaatkan oleh pemain PSCS baik Jun Jin, Indra Gunawan, Fajar Listiyantara maupun Dedean berkali - kali membahayakan gawang PPSM yang dikawal Ghoni. Bagi Fajar partai ini sebagai bentuk pembuktian tidak main - main menghadapi bekas klubnya pada putaran musim lalu. Aksi - aksinya sering memanjakan duet Jun Jin dan Indra, namun pressing ketat pemain belakang PPSM menyulitkan duo striker PSCS memenfaatkan peluan yang ada. Hingga babak pertama berakhir skor masih kaca mata 0 - 0.

Memasuki babak kedua, PSCS tampil lebih menggila dengan umpan - umpan dari kaki ke kaki yang begitu manis ditonton dan membuat kewalahan pemain PPSM. Setiap Jun Jin atau Ibrahim dikawal ketat muncul Fajar, Dedean dan Lee dari belakang, hingga akhirnya tanpa diduga Jun Jin berhasil masuk cepat menyambut tendangan bebas Fajar yang membentur pagar betis PPSM pada menit 50 dan menaklukan penjaga gawang Ghoni, skorpun berubah 1 - 0 untuk PSCS. Unggul 1 - 0 semakin memompa semangat pemain PSCS, hingga pada menit 65 melalui umpan tusukan Lee ke Indra Gunawan yang lepas dari jebakan offside mampu mengumpankan bola matang yang langsung disambut second line Tri "Prenjak" Apmadi dengan tendangan keras ke gawang PPSM dan bergemurulah stadion Wijayakusuma menyambut gol tersebut, skor 2 - 0 untuk PSCS.

Unggul 2 - 0 PSCS mencoba melakukan perubahan pola permainan dengan menarik keluar sang kapten M Fatkul dan memasukan Tri Asmoro Jati. Namun serangan - serangan masih terus mengalir hingga pada menit 83, Indra Gunawan yang tinggal mencocor bola di areal pinalti harus dijatuhkan oleh Tousie, dan wasitpun menunjuk titik putih. Tendangan pinalti mampu diselesaikan dengan baik oleh gelandang asal Kore Lee Su Hyong, dan skorpun berubah 3 - 0. Unggul 3 - 0 PSCS menarik duo Korea dan Indra Gunawan dengan memasukan Hari Caniago, Ibrahim dan Saiful. Meskipun duo nyawa PSCS ditarik permainan PSCS tidak kendor dan masih terus melakukan serangan - serangan membahayakan baik yang dilakukan Ibrahim maupun Saiful. Namun kurang tenangnya penyelesaian, peluang emas didepan mata menjadi sia - sia. Hingga pertandingan berakhir skor tetap 3 - 0 untuk PSCS.

Kemenangan tersebut sekaligus sebagai modal untuk laga uji coba selanjutnya yang akan digelar pada tanggal 6 Oktober melawan PSS Sleman dan 9 Oktober melawan Persiku Kudus di stadion Wijayakusuma Cilacap.
Sumber : lanus-cyber.co.cc Baca Selengkapnya..

Senin, 27 September 2010

PSCS CILACAP SIAP HADAPI PPSM MAGELANG

Sore ini (27/9) PSCS Cilacap akan kembali menghadapi laga uji coba yang cukup berat. PSCS Cilacap akan ditantang oleh salah satu tim elit Divisi Utama PPSM Sakti Magelang, di Stadion Wijaya Kusuma Cilacap. PPSM Magelang merupakan tim yang sudah berpengalaman di Kompetisi Divisi Utama dan menempati posisi ke-9 grup tengah klasemen akhir Liga Joss Indonesia 2009/2010. Tetapi meskipun lawan yang akan dihadapi merupakan tim  kuat, PSCS tidak akan gentar melawan PPSM. PSCS tetap akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya, seperti yang mereka tunjukan saat melawan PSIM di pertandingan uji coba sebelumnya.

Dalam pertandingan nanti sore PSCS masih akan menurunkan 3 pemain asingnya yaitu Jun Jin, Lee Soo Hyung, dan Mahop Guy. Sementara itu pemain paling gres PSCS Fajar Listiyantoro akan kembali diturunkan guna memaksimalkan lapangan tengah PSCS , sedangkan Victor Ilhami pemain eks Persikabo Bogor yang pada uji coba melawan PSIM tidak diturunkan karena masih berada di Bogor, pada pertandingan nanti sore kemungkinan besar akan diturunkan. Laga sore nanti merupakan ujian kedua bagi Indara Gunawan pemain kelahiran Banyumas yang terakhir berbaju PSAP Sigli, tim Divisi Utama asal Aceh, yang masih dalam tahap seleksi untuk menunjukan skill dan kemampuannya kembali agar dapat memikat hati tim pelatih, sehingga langsung  dapat dikontrak oleh manajemen. Di pertandingan uji coba melawan PSIM kemarin( 25/9) Indra berhasil mencetak gol kedua ke gawang PSIM melalui tendangan bebasnya yang spektakuler.


Dalam pertandingan ini diharapkan PSCS tidak semata-mata membidik hasil akhir kemenangan tetapi yang terpenting bisa lebih memantapkan pola permainan dan kerjasama antarlini ataupun antar pemain yang masih kurang terlihat di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Semoga dalam pertandingan nanti sore cuaca kembali bersahabat sehingga tidak turun hujan yang dapat menjadikan lapangan tergenang air, dengan demikian pola permainan PSCS akan lebih dapat berkembang dan dapat menyuguhkan permanainan terbaiknya bagi publik Cilacap. Pam-Cp.
Sumber : Suara Banyumas
Baca Selengkapnya..

Minggu, 26 September 2010

PSCS CILACAP TUNDUKKAN PSIM YOGYAKARTA 3 - 0

CILACAP - Laga uji coba dua Tim Divisi Utama antara PSCS Cilacap melawan PSIM Yogyakarta (Sabtu, 25 September 2010) benar - benar berlangsung keras bagaikan kompetisi yang sesungguhnya. PSCS Cilacap yang mendapat suntikan segar dengan bergabungnya Fajar Listiantoro sejak kick off langsung melakukan gebrakan - gebrakan yang menusuk jantung pertahanan PSIM yang dijaga Oni. PSIM yang datang ke Cilacap bertujuan untuk memenangkan pertandingan tidak mau dipermalukan tim PSCS yang baru masuk ke kasta Divisi Utama Liga Indonesia. Melalui komando pemain yang sudah berpengalaman di Divisi Utama seperti Nova Zaenal, Abda Ali, Joni Sukirto cs terus berusaha mengimbangi permainan PSCS. Bahkan pertahanan ketat yang digalang Abda Ali dan Joni Sukirto berkali - kali mematahkan gerakan lincah striker PSCS asal Korea - Jun Jin dan Indra Gunawan. Hingga babak pertama berakhir kedua tim masih menjaga kaca mata dengan skor 0 - 0.
Memasuki babak kedua PSCS langsung merubah taktik penyerangan yang cocok dengan situasi lapangan basah karena guyuran hujan deras sejak menjelang babak pertama berakhir. Berkali - kali Jun Jin, Indra dan Fajar membahayakan gawang PSIM, hingga akhirnya pemain belakang PSIM terpaksa menjatuhkan M Husen di kotak pinalti, sontak wasit Fajar menunjuk titik putih. Keputusan pengadil mendapat protes keras dari pemain PSIM, karena menganggap pemain PSCS offside terlebih dahulu. Protes pemain PSIM tak digubris sang pengadil hingga terjadi insiden perbuatan yang tidak etis dari pemain PSIM terhadap wasit Fajar, sehingga secara cepat mengeluarkan kartu merah kepada pemain depan PSIM. Kesempatan emas PSCS mampu diselesaikan dengan tenang dan keras oleh tendangan gelandang PSCS asal Korea Lee Su Hyong pada menit 55. Keunggulan PSCS sontak disambut gemuruh oleh penonton PSCS.
Tertinggal 1 - 0 dengan kondisi 10 pemain membuat permainan PSIM lebih cenderung bertahan dan menerapkan pola keras yang sering membahayakan pemain PSCS. Namun dengan taktik umpan dan serangan cepat dari kaki ke kaki yang diperagakan PSCS tambah membuat kalang kabut pemain belakang PSIM, hingga membuat pemain belakang melakukan pelanggaran terhadap Indra Gunawan. Dengan tenang dan tembakan melengkung, terarah di pojok kiri atas gawang Oni Indra berhasil menambah gol PSCS untuk unggul 2 - 0 pada menit 65. Dan lagi - lagi PSCS kembali menambah pundi golnya melalui gol spektakuler Jun Jin yang mampu melepaskan diri dari himpitan 3 pemain PSIM untuk melesatkan tembakan keras ke gawang PSIM pada menit 85,  skorpun berubah 3 - 0 untuk kemenangan PSCS hingga peluit panjang berbunyi. Kemenangan ini semakin menumbuhkan kepercayaan pemain PSCS sekaligus sebagai modal laga selanjutnya melawan PPSM Magelang hari Senin, 27 September 2010 di Stadion Wijayakusuma Cilacap.
Sumber : Suara Banyumas Baca Selengkapnya..

Sabtu, 25 September 2010

Peserta Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2010-2011

Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia yang tahun lalu bernama Liga Joss, untuk tahun 2010-2011 akan diikuti oleh 39 klub yang terbagi menjadi 3 grup. Berdasarkan hasil kompetisi 2009-2010 untuk peserta kompetisi Divisi Utama terdiri dari klub ISL tahun lalu yang berada di Peringkat ke-16 s.d. ke-18 Liga Super Indonesia (LSI) 2009-2010 yang dihuni oleh Persik (Kediri), Persebaya (Surabaya), Persitara (Jakarta Utara) ditambah Tim yang kalah dalam play off antara peringkat ke-15 LSI 2009-2010 vs peringkat ke-4 Divisi Utama Liga Indonesia (LI) 2009-2010, yaitu Persiram Raja Ampat yang kalah melawan Pelita Jaya Jawa Barat (Karawang). Kemudian peserta ditambah klub yang tahun lalu gagal di 8 besar plus klub yang berada di pering 4 s.d 10 antara lain ; Persiba (Bantul), Mojokerto Putra (Mojokerto), Persidafon (Dafonsoro), Persipasi (Bekasi), Persikabo (Bogor), Persita (Tangerang), PSAP (Sigli), Persih (Tembilahan), Persiraja (Banda Aceh), PSSB (Bireuen), PSMS (Medan), PSDS (Deli Serdang), Persikab (Bandung), Gresik United (Gresik), PSIS (Semarang), Pro Duta (Sleman), Mitra Kukar (Kutai Kartanegara), PPSM (Magelang), Persikota (Tangerang), Persipro (Probolinggo), Persigo (Gorontalo), Perseman (Manokwari), PSIM (Yogyakarta), PSIR (Rembang), PSBI (Blitar), PSS (Sleman). Tamahan klub divisi satu yang tahun lalu masuk 8 Besar yaitu PSCS (Cilacap), Persekam Metro FC (Malang), PS Bengkulu (Bengkulu), PSLS (Lhokseumawe), Perseru (Serui), Persemalra (Tual), Barito Putra (Banjarmasin), Persikubar (Kutai Barat). Klub terakhir ditambah pemenang atau juara babak play off yang diikuti juru kunci setiap grup dalam Divisi Utama LI 2009/2010 yang diraih oleh Persiku (Kudus), sehingga total ada 39 klub. Baca Selengkapnya..

Kamis, 23 September 2010

FAJAR AKHIRNYA BERGABUNG DENGAN PSCS

Fajar Listiyanto bergabung dengan PSCS Cilacap, setelah pembicaraan kontrak dengan manajemen tim itu mencapai kesepakatan. Pemain asal Solo itu langsung menuju Cilacap. Demikian kata Manajer PSCS Rosikin, Rabu (22/9) siang. Selain Fajar, ia juga tengah menunggu pemain lain yang sudah deal, Viktor Ilhami. Pemain itu masih di Bogor, Rabu malam menuju Jakarta lalu naik KA Purwojaya ke Cilacap. Setelah menggaet dua gelandang itu, Rosikin masih memiliki satu pekerjaan rumah (PR) lagi yakni mencari satu striker. Sejak Selasa sore, pelatih Agus Riyanto menguji dua pelamar, yakni Andi Supendi dan Indra Gunawan.

Andi asal bandung, terakhir membela Persires Rengat. Adapun Indra asal Banyumas, pernah membela berbagai tim Divisi Utama, antara lain Persiba Bantul. Keduanya akan dijajal dalam uji coba melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Wijayakusuma, Sabtu (25/9). Sebelumnya, Indra menempati posisi gelandang serang saat di Bantul, tetapi pernah pernah pula menjadi striker di tim lain, bahkan pernah pula menjadi seorang wing back, gelandang serang. Indra sendiri melamar ke PSCS juga sebagai penyerang. Untuk lini depan, tambah Rosikin, posisi striker tetap diisi Jun Jin. Dalam laga persahabatan, penyerang asal Korsel itu akan dicoba dipasangkan dengan Indra dan Andi secara bergantian.   

Terpisah Pelatih Agus Riyanto mengatakan, Andi tak ikut latihan pada Rabu (22/9) lagi. Pasalnya, usai latihan itu, pemain pelamar tersebut izin pulang dan tak berjanji ke Cilacap lagi. Berarti tinggal Indra yang akan dites. "Saya bersyukur ada tambahan pemain, kini tinggal memaksimalkan yang ada," tandasnya.

Sumber: Suara Merdeka Baca Selengkapnya..

Rabu, 22 September 2010

VIKTOR DEAL, FAJAR MASIH NEGOSIASI

Proses negosiasi manajemen PSCS Cilacap dengan pemain Viktor Ilhami sudah mencapai kesepakatan, sedang dengan Fajar Listiyanto belum. Laskar Nusakambangan masih menunggu jawaban dari eks gelandang serang PSS Sleman itu. Keterangan itu diberikan Manajer PSCS Rosikin siang tadi. Kesepakatan dengan Viktor tercapai setelah melalui proses tawar menawar. Nilai kontrak sesuai kelas eks punggawa Persikabo Kabupaten Bogor itu dan kemampuan keuangan tim. Manajer itu tak bersedia menyebut angkanya. 




Mengenai pelamar lain Imran Nahumaruri, Rosikin mengatakan atlet itu menjadi pilihan terakhir. Kalau Fajar gagal, pihaknya akan mencoba menawar Imran lagi. "Tapi permintaan dia mahal, karena pemain itu berpengalaman." 

Hari ini menurut rencana, manajemen tim pesisir selatan itu menggelar rapat dengan pengurus harian di ruang Kabag Perekonomian Pemkab Cilacap. Acara itu dipimpin Ketua Harian PSCS Farid Ma'ruf. Pertemuan membahas program PSCS menghadapi putaran Divisi Utama. 

Keputusan rapat itu adalah mengagendakan uji coba melawan tim-tim Divisi Utama, empat di kandang dan dua tandang. Latih tanding di Cilacap adalah dengan PSIM Yogyakarta (25 September), PPSM Sakti Magelang (27 September), PSS Sleman (6 Oktober) dan Persiku Kudus (9 Oktober).
Sumber: Suara Merdeka

Baca Selengkapnya..

Selasa, 21 September 2010

PSCS CILACAP BUTUH PENERJEMAH BAHASA KOREA

PSCS Cilacap membutuhkan seorang penerjemah bahasa Korea lantaran salah satu pemain asal Korea Selatan yang disiapkan untuk menghadapi kompetisi Divisi Utama tidak bisa berbahasa Inggris. "Untuk menghadapi Divisi Utama mendatang, kami melibatkan dua pemain asal Korea Selatan dan seorang dari Kamerun. Kalau Jun Jin sedikit bisa berbahasa Inggris, tetapi Lee Suu Hyong hanya menguasai bahasa Korea," kata Manajer PSCS Cilacap, Rosikin di Cilacap, Rabu. Menurut dia, kondisi tersebut menjadi kendala bagi pelatih maupun pemain PSCS lainnya dalam berkoordinasi saat latihan. "Oleh karena itu, kami saat ini membutuhkan seorang penerjemah bahasa Korea," katanya.

Selain itu, kata dia, PSCS hingga saat ini masih kekurangan dua pemain untuk bisa memenuhi kuota 24 pemain, yakni untuk posisi penyerang (striker) dan gelandang. "Sebelumnya kami memang kekurangan dua 'striker' dan seorang gelandang. Akan tetapi satu posisi 'striker' saat ini telah diisi oleh Ibrohim yang pernah bergabung dengan Persibangga Purbalingga," katanya. Menurut dia, Ibrohim merupakan pemain muda berbakat dan memiliki postur tubuh ideal. Terkait dua posisi yang belum terisi, dia mengatakan, pihaknya akan terus berupaya mencarinya dan minimal memiliki kemampuan di atas Ibrohim. "Kami ingin membentuk tim yang diisi dengan pemain muda berbakat," katanya.

Disinggung mengenai masalah pendanaan, dia mengatakan, PSCS mendapat alokasi anggaran dari APBD Kabupaten Cilacap Tahun 2010 sebesar Rp2 miliar. Sementara dalam APBD Perubahan Tahun 2010, kata dia, PSCS mengajukan alokasi anggaran sebesar Rp3,5 miliar. "Kalau pada APBD Perubahan minimal bisa cair Rp3 miliar, dengan anggaran sebesar Rp2 miliar pada APBD Tahun 2011 mendatang, Insya Allah bisa mencukupi. Kami akan berusaha minimal bertahan di Divisi Utama dan kalau bisa naik ke Indonesia Super League (ISL)," katanya.

Menurut dia, PSCS yang untuk pertama kalinya masuk dalam Divisi Utama memiliki potensi yang luar biasa karena sejak Divisi III, Divisi II, Divisi I, hingga bisa masuk Divisi Utama diikuti tanpa berhenti. Sementara mengenai klub sepak bola yang menjadi momok bagi PSCS, dia mengatakan, Persebaya dan Persik Kediri merupakan momok jika dilihat dari nama besarnya karena kedua klub ini pernah berlaga di Divisi Utama maupun ISL. "Akan tetapi semua itu tergantung dari susunan pemainnya. Persik Kediri dan Persebaya saja yang pernah ikut ISL akhirnya terdegradasi ke Divisi Utama lagi," katanya.

Oleh: Sumarwoto Baca Selengkapnya..

Minggu, 19 September 2010

PSCS TERUS GENJOT FISIK DAN TEKNIK PEMAIN

CILACAP - Setelah liburan lebaran sejak Selasa kemarin ( 14 September 2010 ) seluruh squad PSCS kembali melakukan latihan guna menyongsong Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2010 / 2011. Duapuluh dua pemain yang sudah dikontrak resmi termasuk legiun asing Mahop Guy minus duo Korea ditambah dua pemain yang masih seleksi ( Tommy Prasetyo dan Fajar Listiantoro) tampak berlatih bersama dengan game ringan dan reaksi tim.

Wajah kelelahan paska lebaran masih tampak pada diri pemain, namun sesuai janji para pemain bahwa paska lebaran mereka akan lebih meningkatkan performa baik fisik maupun teknik secara individu maupun tim meluluhkan semuanya. Semangat dari Fatkul cs sebagai jawaban keseriusan mereka menghadapi Divisi Utama.

Mepetnya waktu persiapan,menjadi pekerjaan rumah bagi pelatih karena dalam waktu efektif maksimal satu bulan harus memaksimalkan Tim menjadi tim yang siap tempur pada laga Divisi Utama. Belum ditambah adanya uji coba dengan tim - tim lain. "Kita terus menggenjot fisik dan teknik pemain hingga tanggal 25 September, setelah tanggal 25 kita baru mulai melakukan uji coba dengan tim Divisi Utama lainnya atau level atasnya", ujar Agus Riyanto pelatih PSCS. Sementara kita masih terus memburu tambahan 2 pemain, gelandang dan striker yang hingga saat ini masih terus kita pantau perkembangannya dari pemain yang datang seleksi ". Namun kita optimis pada saat kick off Divisi Utama PSCS sudah siap segalanya.

Setelah terkendala dengan pengurusan kelengkapan administrasi yang mengharuskan duo Korea harus kembali ke negara asalnya, semalam ada berita dari agennya bahwa Jun Jin dan Lee Su Hyong akan kembali bergabung dengan Fatkul cs pada hari Sabtu. Sebenarnya duo Korea akan bergabung pada hari Kamis, namun dikarenakan baru mendapatkan tiket dari Singapore - Jakarta untuk penerbangan Jumat pagi, maka baru bisa menuju Cilacap pada Jumat sore. Dengan kehadiran Jun Jin dan Lee diharapkan gambaran skema dan kekompakkan tim dapat segera terbenahi.

Sementara untuk melihat kemampuan pelamar yang belum diputuskan, manajemen PSCS berencana melakukan tour sosialisasi PSCS masuk Desa sekaligus latih tanding melawan Gentasari Selection (yang diperkuat pemain eks Superliga / Divisi Utama pada hari Minggu, 19 September 2010 di Desa Gentasari Kroya. " Kegiatan ini sebagai perkenalan dan sosialisasi Tim PSCS kepada masyarakat pedesaan khususnya di wilayah timur Cilacap, sekaligus sebagai ajang seleksi untuk melengkapi kebutuhan pemain yang masih kurang ", ujar Rosikin ( Manager PSCS ). Kebetulan pada hari Jumat nanti rencananya kami juga akan kedatangan pelamar 2 - 3 orang lagi. Bas-Cp.
Sumber: Suara Merdeka Baca Selengkapnya..

Senin, 06 September 2010

PSCS CILACAP MEMERLUKAN DUA PEMAIN LAGI

PSCS Cilacap yang baru pertama kali masuk dalam Divisi Utama, hingga saat ini masih kekurangan dua orang pemain untuk berlaga pada musim kompetisi yang akan dimulai pada Oktober 2010.

"Untuk memenuhi kuota 24 pemain, kami masih kekurangan dua orang, yakni untuk posisi gelandang dan `striker` (penyerang). Oleh karena itu sambil berjalan, kami berusaha untuk memenuhi kuota tersebut," kata pelatih PSCS Cilacap, Agus Riyanto di Cilacap, Sabtu.

Dalam hal ini, kata dia, pihaknya akan memanggil pelamar yang memenuhi kriteria pada satu-dua minggu ke depan.

Menurut dia, saat ini ada tiga pelamar untuk mengisi posisi penyerang di PSCS Cilacap.

Dia mengakui, ketiga pelamar tersebut telah memiliki pengalaman sebagai penyerang pada klub masing-masing dalam kompetisi Divisi Utama.

"Mereka merupakan mantan penyerang di PSS Sleman, Mitra Kukar, dan Persis Solo. Kalau ada yang cocok, akan dipanggil tetapi jika tidak cocok, akan cari lagi," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya akan mencari pemain yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan PSCS Cilacap.

Disinggung mengenai komposisi pemain PSCS Cilacap yang disiapkan untuk Divisi Utama, dia mengatakan, sekitar 40-50% merupakan pemain lama yang pernah berlaga pada Divisi I.

Selain itu, kata dia, PSCS Cilacap juga akan diperkuat dengan tiga pemain asing yang berasal dari Korea Selatan, yakni Jun Jin untuk posisi penyerang dan Lee Suu Hyong pada posisi gelandang serta pemain asal Kamerun, Mahop Guy.

"Kami akan fokuskan latihan untuk menghadapi musim kompetisi mendatang," katanya.
Baca Selengkapnya..

PSCS MASIH MEMBUTUHKAN PEMAIN

PSCS Cilacap yang baru pertama kali masuk dalam Divisi Utama, hingga saat ini masih kekurangan dua orang pemain untuk berlaga pada musim kompetisi yang akan dimulai pada Oktober 2010.

"Untuk memenuhi kuota 24 pemain, kami masih kekurangan dua orang, yakni untuk posisi gelandang dan `striker` (penyerang). Oleh karena itu sambil berjalan, kami berusaha untuk memenuhi kuota tersebut," kata pelatih PSCS Cilacap, Agus Riyanto di Cilacap, Sabtu.

Dalam hal ini, kata dia, pihaknya akan memanggil pelamar yang memenuhi kriteria pada satu-dua minggu ke depan.

Menurut dia, saat ini ada tiga pelamar untuk mengisi posisi penyerang di PSCS Cilacap.

Dia mengakui, ketiga pelamar tersebut telah memiliki pengalaman sebagai penyerang pada klub masing-masing dalam kompetisi Divisi Utama.

"Mereka merupakan mantan penyerang di PSS Sleman, Mitra Kukar, dan Persis Solo. Kalau ada yang cocok, akan dipanggil tetapi jika tidak cocok, akan cari lagi," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya akan mencari pemain yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan PSCS Cilacap.

Disinggung mengenai komposisi pemain PSCS Cilacap yang disiapkan untuk Divisi Utama, dia mengatakan, sekitar 40-50% merupakan pemain lama yang pernah berlaga pada Divisi I.

Selain itu, kata dia, PSCS Cilacap juga akan diperkuat dengan tiga pemain asing yang berasal dari Korea Selatan, yakni Jun Jin untuk posisi penyerang dan Lee Suu Hyong pada posisi gelandang serta pemain asal Kamerun, Mahop Guy.

"Kami akan fokuskan latihan untuk menghadapi musim kompetisi mendatang," katanya.

Sumber: BOLA.NET
Baca Selengkapnya..

Rabu, 01 September 2010

Seleksi Pemain Asing, Pelatih Pakai Bahasa Isyarat

Pelatih PSCS Cilacap Agus Riyanto memakai bahasa isyarat untuk berkomunikasi dengan pemain asal Korsel, Le So Hyung dan Jun Jin. Lee hanya bisa bahasa negaranya, sedang Jun Jin bisa berbahasa Inggris sedikit. Masalah komunikasi, kata Agus, juga terjadi dengan pemain lain. Di lapangan, skuad lokal juga memakai bahasa Tarzan. Dia yakin seiring perjalanan waktu dan dengan latihan bersama, akan tercipta saling pengertian diantara mereka. Kalau tak bisa secara lisan, komunikasi bisa memakai bahasa tubuh. Apalagi, bahasa di dunia sepakbola bersifat universal, istilah yang dipakai sama. Walau memakai bahsa isyarat, secara umum pengarahan pelatih bisa dipahami pemain. "Yang penting pemain tahu karakter permainan rekan-rekannya."

Untuk mempercepat saling pengertian dan kerja sama tim di antara pemain, pelatih memperbanyak latihan game dan uji coba. Setelah latih tanding dengan Persibas Banyumas di Purwokerto (Sabtu lalu), PSCS akan beruji coba melawan tim sama di Cilacap, Sabtu (4/9). Agus mengaku sulit mencari lawan uji coba klub lokal.
Manajer Rosikin mengatakan berkomunikasi dengan Lee dilakukan lewat Jun Jin. Pemimpin tim itu menyampaikan maksudnya dengan Bahasa Inggris, lalu Jun Jin mengartikan ke Bahasa Korea. "Bahasa Inggris Jun Jin lumayan, komunikasi bisa nyambung."
Untuk berkomunikasi dengan legiun asing itu, Rosikin mengaku belajar Bahasa Inggris lagi. Dulu dia kursus bahasa internasional itu saat akan studi banding ke Thailand, Malaysia dan Singapura dalam kapasitas Ketua KUD Mino Saroyo Cilacap. "Setelah lama tak dipakai, Bahasa Inggris saya harus diasah lagi."

Sumber: Suara Merdeka Baca Selengkapnya..

BERITA HARI INI

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Entri Populer

FOLLOWERS

ARCHIVES

TOP KOMENTAR

Free counters!

FRIENDS BANNER

http://absen1.blogspot.com/
Photobucket
CyberBlog LanusBiru
My Popularity (by popuri.us)
SEO Stats powered by MyPagerank.Net